Rektor ISBI Aceh Archives - Institut Seni Budaya Indonesia Aceh https://isbiaceh.ac.id/tag/rektor-isbi-aceh/ Selamat Datang di Institut Seni Budaya Indonesia Aceh - isbiaceh.ac.id Wed, 03 Jul 2024 04:06:43 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.4.5 https://isbiaceh.ac.id/wp-content/uploads/2021/05/Institut_Seni_Budaya_Indonesia_Aceh-50x50.png Rektor ISBI Aceh Archives - Institut Seni Budaya Indonesia Aceh https://isbiaceh.ac.id/tag/rektor-isbi-aceh/ 32 32 Wakili Pj Bupati, Asisten III Sekdakab Aceh Besar Tutup Peksimida https://isbiaceh.ac.id/wakili-pj-bupati-asisten-iii-sekdakab-aceh-besar-tutup-peksimida/ Wed, 03 Jul 2024 04:05:59 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=17058 Kota Jantho, isbiaceh.ac.id | Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM diwakili Asisten III Administrasi Umum Sekdakab Aceh Besar Jamaluddin SSos MM menutup secara resmi Pekan Seni Mahasiswa Daerah (Peksimida) Aceh ke-16 yang diselenggarakan di Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh di Kampus ISBI Aceh, Kota Jantho, Aceh Besar, Kamis (27/06). Dalam sambutannya… Read More »Wakili Pj Bupati, Asisten III Sekdakab Aceh Besar Tutup Peksimida

The post Wakili Pj Bupati, Asisten III Sekdakab Aceh Besar Tutup Peksimida appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Kota Jantho, isbiaceh.ac.id | Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM diwakili Asisten III Administrasi Umum Sekdakab Aceh Besar Jamaluddin SSos MM menutup secara resmi Pekan Seni Mahasiswa Daerah (Peksimida) Aceh ke-16 yang diselenggarakan di Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh di Kampus ISBI Aceh, Kota Jantho, Aceh Besar, Kamis (27/06).

Dalam sambutannya Asisten III Jamaluddin menyampaikan apresiasi kepada Jajaran Institut Seni Budaya Indonesia Aceh dimana pada Tahun 2024 ini ISBI Aceh menjadi tuan rumah pelaksana event Peksimida Aceh ini.

“Sukses selalu untuk ISBI Aceh dan semoga ISBI menjadi pionir dalam memajukan seni budaya Aceh,” katanya.

Atas nama Pemkab Aceh Besar, Jamaluddin, juga mengucapkan terima kasih atas partisipasi semua pihak terkait, yang telah mensuport dan bekerja keras sehingga gelaran Peksimida XVI Tahun 2024 Provinsi Aceh terselenggara dengan baik, sukses, dan lancar.

“Sekali lagi, atas nama Pemerintah Kabupaten Aceh Besar kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut menyukseskan kegiatan Peksimida Aceh di Kota Jantho,” ucapnya.

Ditambahkan, event ini juga menjadi wahana penting guna mempromosikan Aceh Besar, khususnya untuk mendorong perkembangan Kota Jantho

Selain itu, ia memberikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah berjuang dan berkompetisi mengikuti lomba pada ajang Peksimida Aceh Tahun 2024. dan kami ucapkan selamat kepada para juara serta yang akan mewakili Aceh pada ajang Peksiminas mendatang.

“Semoga dapat terus berprestasi mengharumkan nama almamater dan daerah pada event yang lebih besar dan semakin termotivasi untuk mengembangkan bakat seninya,” tuturnya.

Sementara itu, Rektor ISBI Aceh, Prof Dr Wildan MPd mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Besar, sejak berdirinya ISBI Aceh di Kota Jantho.

“Dukungan dari Pemkab Aceh Besar sangat berharga bagi kami. Ini menunjukkan kepedulian yang besar terhadap pengembangan seni dan budaya, serta terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Aceh,” katanya

Kemudian Wildan mengucapkan, selamat kepada peserta yang telah berhasil meraih juara satu dan bersiap-siaplah untuk bertarung kembali di kancah nasional pada bulan September nanti di Jakarta.

“Kita hanya ada waktu dua bulan untuk persiapan, kami sebagai panitia akan mendukung penuh kepentingan untuk keberangkatan peserta ke jakarta pada bulan September nanti,” ungkapnya.

Ia meminta bagian pembinaan UK untuk memberikan memperhatikan kepada seluruh elemen dan semua universitas yang menjadi juara satu, sehingga mereka bisa kita bina bersama-sama.

“Supaya kita bisa segera membuat pertemuan, untuk menyusun strategi yang harus kita tempuh, menjelang keberangkatan ke Peksiminas di Jakarta nanti,” pungkas Wildan. (Rel)

The post Wakili Pj Bupati, Asisten III Sekdakab Aceh Besar Tutup Peksimida appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Hari kedua Peksimida XVI Aceh, Asdep Kemenko PMK Kunjungan ke ISBI Aceh https://isbiaceh.ac.id/hari-kedua-peksimida-xvi-aceh-asdep-kemenko-pmk-kunjungan-ke-isbi-aceh/ Wed, 03 Jul 2024 03:16:20 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=17032 JANTHO,isbiaceh.ac.id – Hari ini merupakan hari kedua pelaksanaan Peksimida  XVI tahun 2024 (25/06/24). Kegiatan yang kemarin dibuka mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Persembahan Tari Kolosal Adat dan himne ISBI Aceh membuat para tamu terkesima dan takjub. Dihari kedua Peksimida XVI tahun 2024, masih terdapat banyak lomba yang masih di perlombakan. Antusiasme dari para kontingen tampak masih… Read More »Hari kedua Peksimida XVI Aceh, Asdep Kemenko PMK Kunjungan ke ISBI Aceh

The post Hari kedua Peksimida XVI Aceh, Asdep Kemenko PMK Kunjungan ke ISBI Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
JANTHO,isbiaceh.ac.id – Hari ini merupakan hari kedua pelaksanaan Peksimida  XVI tahun 2024 (25/06/24). Kegiatan yang kemarin dibuka mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

Persembahan Tari Kolosal Adat dan himne ISBI Aceh membuat para tamu terkesima dan takjub.

Dihari kedua Peksimida XVI tahun 2024, masih terdapat banyak lomba yang masih di perlombakan. Antusiasme dari para kontingen tampak masih terus menghiasi hiruk pikuk kegiatan di ISBI Aceh.

Menurut informasi yang dari Humas ISBI Aceh, barusan ISBI mendapat kunjungan dari Kemenko PMK RI. Dari Kemenko PMK, hadir Dr Andre Notohamijoyo yang merupakan Asisten Deputi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan dan Prestasi Olahraga beserta Tim. Tim dari Kemenko PMK di dampingi oleh Hariri Kasubag TU BPK, Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah I Aceh.

Dalam temu ramah ini, Dr Andre menyampaikan rasa senang di sambut di ISBI Aceh yang tengah kesibukan melaksanakan Peksimida XVI tahun 2024.

“Saya berharap, silaturahmi ini dapat membentuk ukhuwah dan saling sharing serta sinergis dalam membangun bangsa. Kedepan, apa yang bisa support, insya Allah Kemenko PMK Siap”. Kata Asdep.

Rektor ISBI Aceh, Prof Dr Wildan MPd didampingi WR I ISBI Aceh Dr Ratri Candrasari MPd menyambut baik kedatangan dan kunjungan Asdep Kemenko PMK didampingi BPK Wil I Aceh.

” Kami senang, banyak petuah dan masukan yang kami terima, kami berharap ISBI Aceh mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah.”

Selain Rektor ISBI Aceh, pertemuan ini juga didampingi Kabag Perencanaan , Keuangan dan Umum Al Munzir MSc, Kepala Lembaga Sabri Gusmail MSn dan Benni Andiko MSn dan Humas ISBI Aceh.

The post Hari kedua Peksimida XVI Aceh, Asdep Kemenko PMK Kunjungan ke ISBI Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
ISBI Aceh Laksanakan Upacara Pelepasan Kontingen Menuju PEKSIMIDA XVI Tahun 2024 https://isbiaceh.ac.id/isbi-aceh-laksanakan-upacara-pelepasan-kontingen-menuju-peksimida-xvi-tahun-2024/ Fri, 28 Jun 2024 04:34:30 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=17004 KOTA JANTHO, isbiaceh.ac.id – Upacara pelepasan peserta kontingen Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh menuju Pekan Seni Mahasiswa Daerah XVI Tingkat Provinsi Aceh yang akan digelar pada tanggal 24 sampai 27 Juni 2024 di Institut Seni Budaya Indonesia Aceh dilakukan pada Sabtu 22 Juni 2024 di auditorium ISBI ACEH. Upacara pelepasan dihadiri oleh ketua kontingen ISBI… Read More »ISBI Aceh Laksanakan Upacara Pelepasan Kontingen Menuju PEKSIMIDA XVI Tahun 2024

The post ISBI Aceh Laksanakan Upacara Pelepasan Kontingen Menuju PEKSIMIDA XVI Tahun 2024 appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
KOTA JANTHO, isbiaceh.ac.id – Upacara pelepasan peserta kontingen Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh menuju Pekan Seni Mahasiswa Daerah XVI Tingkat Provinsi Aceh yang akan digelar pada tanggal 24 sampai 27 Juni 2024 di Institut Seni Budaya Indonesia Aceh dilakukan pada Sabtu 22 Juni 2024 di auditorium ISBI ACEH.

Upacara pelepasan dihadiri oleh ketua kontingen ISBI Aceh Fifie Febriyanti Sukman, S.Sn., M.Sn, Kabag Akademik dan Kemahasiswaan Maisarah, S.Pd.I., MA, Kasubbag Akademik Amrullah, SE., M.Si, serta Pembimbing peserta dan para peserta PEKSIMIDA.

Upacara pelepasan dibuka langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan sekaligus ketua pelaksana kegiatan Dr. Ratri Candrasari, M.Pd

Dalam sambutan dan arahannya Dr. Ratri Candrasari mengatakan bahwa ISBI Aceh sebagai tuan rumah penyelenggaraan PEKSIMIDA -XVI Tahun 2024 ini menyampaikan dan mengingatkan kepada mahasiswa para peserta agar bisa berkompetisi dengan baik serta mengharapkan kepada mahasiswa nantinya bisa menjadi duta ISBI Aceh.

Ratri menambahkan melalui event ini animo mahasiswa dalam berkarya seni semakin meningkat dan ISBI Aceh juga berusaha akan mengakomudir kegiatan-kegiatan yang bersifat kemahasiswaan.

“Dengan adanya Peksimida di ISBI Aceh maka masyarakat dan kampus-kampus lain bisa mengenal ISBI Aceh secara lebih dekat, “ujarnya.

“ISBI Aceh mengikutsertakan 36 orang peserta dari 16 tangkai lomba yang diikuti, selamat dan sukses kepada para peserta, Semangat ”Merdeka Berprestasi, Talenta Seni Menginspirasi, “tutup Dr. Ratri Candrasari.

Diakhir sesi penyerahan bendera kontingen oleh wakil rektor bidang akademik dan kemahasiswaan kepada ketua kontingen ISBI Aceh.[*]

The post ISBI Aceh Laksanakan Upacara Pelepasan Kontingen Menuju PEKSIMIDA XVI Tahun 2024 appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kemendikbudristek Isi Kuliah Umum di ISBI Aceh https://isbiaceh.ac.id/dirjen-pendidikan-tinggi-riset-dan-teknologi-kemendikbudristek-isi-kuliah-umum-di-isbi-aceh/ Wed, 29 May 2024 02:08:19 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=16909 JANTHO, isbiaceh.ac.id – Dirjend Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Prof Dr rer nat Abdul Haris MSc mengisi kuliah umum di ISBI Aceh, senin sore 27 Mei 2024. Perkuliahan umum yang di ikuti oleh para mahasiswa ISBI Aceh di gelar di Aula Utama Mini Teater ISBI Aceh. Dalam Kuliah… Read More »Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kemendikbudristek Isi Kuliah Umum di ISBI Aceh

The post Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kemendikbudristek Isi Kuliah Umum di ISBI Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
JANTHO, isbiaceh.ac.id – Dirjend Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Prof Dr rer nat Abdul Haris MSc mengisi kuliah umum di ISBI Aceh, senin sore 27 Mei 2024. Perkuliahan umum yang di ikuti oleh para mahasiswa ISBI Aceh di gelar di Aula Utama Mini Teater ISBI Aceh.

Dalam Kuliah Umum, turut hadir Rektor ISBI Aceh Prof Dr Wildan MPd dan Rektor USK Prof Dr Ir Marwan IPU. Selain itu hadir pula pejabat dari ISBI Aceh dan beberapa pejabat dari USK.

“Pada kesempatan yang sangat luar biasa ini, saya ingin menyampaikan bahwa ada banyak persoalan jika Pendidikan dijadikan bahan diskusi terlebih soal UKT yang baru-baru ini menjadi viral.

Apapun yang menjadi persoalan, satu hal yang menjadi poin, bahwa apapun persoalan yang terjadi, semua dilakukan semata mata untuk kemajuan Pendidikan, semua dilakukan untuk meningkatkan kualitas Pendidikan Tinggi kita khususnya dalam mendorong Indonesia Emas 2045, kata Prof Dr rer nat Abdul Haris MSc.

Prof Dr rer nat Abdul Haris MSc menambahkan, bonus demografi bangsa Indonesia saat ini adalah sebuah kenyataan dan kita harus mempersiapkan diri kita khususnya kalangan muda mahasiswa Indonesia untuk selalu siap dan tanggap dalam menghadapi 100 tahun Indonesia Merdeka.

Pada kesempatan yang sama, Rektor ISBI Aceh dalam sambutannya memperkenalkan ISBI Aceh kepada Prof Dr rer nat Abdul Haris MSc secara ringkas.

ISBI yang baru berusia menuju 10 tahun, alhamdulillah telah mengalami kemajuan yang signifikan, namun ini belum sempurna. Kami berharap Bapak Dirjend Prof Dr rer nat Abdul Haris MSc dapat memberi perhatian lebih kepada ISBI, kampus Seni dan Negeri satu satunya di Aceh.

Gedung perkuliahan dan lab masih menjadi harapan yang sangat kami butuhkan guna menunjang proses belajar dengan baik, kata Rektor ISBI Aceh.

Acara kuliah Umum ini ditutup oleh Tari Gebyar Nusantara yang merupakan Karya Dosen dan Mahasiswa ISBI Aceh.

The post Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kemendikbudristek Isi Kuliah Umum di ISBI Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
ISBI Aceh Kirimkan Puluhan Karya Seni Ikuti Pameran“Rupa Harmoni Berdikari Negeri” di Gedung D Kemendikbudristek RI Jakarta https://isbiaceh.ac.id/isbi-aceh-kirimkan-puluhan-karya-seni-ikuti-pameranrupa-harmoni-berdikari-negeri-di-gedung-d-kemendikbudristek-ri-jakarta/ Wed, 22 May 2024 07:58:48 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=16895 isbiaceh.ac.id –  Pameran “Rupa Harmoni Berdikari Negeri”, di Gedung D KEMENDIKBUTRISTEK RI Jakarta, 20/05/2024 resmi dibuka. Dalam acara pameran Bersama antar Perguruan Tinggi Seni Se Indonesia ini, dibuka langsung Oleh Plt. Sekretaris Ditjen Diktiristek Tjitjik Srie Tjahjandarie. Pameran ini juga dihadiri oleh 9 Rektor Seni Se-Indonesia dan deligasi setiap kampus seni. Adapun karya yang dipamerkan… Read More »ISBI Aceh Kirimkan Puluhan Karya Seni Ikuti Pameran“Rupa Harmoni Berdikari Negeri” di Gedung D Kemendikbudristek RI Jakarta

The post ISBI Aceh Kirimkan Puluhan Karya Seni Ikuti Pameran“Rupa Harmoni Berdikari Negeri” di Gedung D Kemendikbudristek RI Jakarta appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
isbiaceh.ac.id –  Pameran “Rupa Harmoni Berdikari Negeri”, di Gedung D KEMENDIKBUTRISTEK RI Jakarta, 20/05/2024 resmi dibuka. Dalam acara pameran Bersama antar Perguruan Tinggi Seni Se Indonesia ini, dibuka langsung Oleh Plt. Sekretaris Ditjen Diktiristek Tjitjik Srie Tjahjandarie.

Pameran ini juga dihadiri oleh 9 Rektor Seni Se-Indonesia dan deligasi setiap kampus seni. Adapun karya yang dipamerkan sebanyak 324 karya seni yang terdiri dari 2 dan 3 dimensi. Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh ikut berpartisipasi dan mengirimkan sebanyak 24 karya terbaiknya dari perwakilan karya 4 program studi, yakni Prodi Seni Rupa Murni, Prodi Desain Komunikasi Visual, Prodi Kriya Seni dan Desain Interior.

Karya seni yang berpartisipasi dalam kegiatan ini terdiri dari Karya Seni Lukis Sebanyak 15 Karya, Karya Kriya Seni Tekstik sebanyak 1 karya, Karya Seni Kriya Kayu sebanyak 1 Karya, Karya Seni Kulit Sebanyak 1 Karya, dan Karya Seni digital sebanyak 6 Karya.

Dalam Pameran ini, Karya Seni Rupa dan Desain yang dimiliki oleh ISBI Aceh ini akan mengisi koridor dan ruang di lantai 2 lantai 7 dan lantai 18 Gedung D KEMENDIKBUTRISTEK Jakarta.

Pada pameran ini, ISBI Aceh mengirimkan 2 orang deligasi Saniman Andi Kafri, M. Sn Pengkarya Sekaligus Ketua Jurusan Seni Rupa dan Desain ISBI Aceh serta Yulfa Haris Saputra, S.Pd., M. Sn sebagai Art Handlear sekaligus merupakan Kepala Lab Seni Rupa Murni ISBI Aceh.

Saniman Andi Kafri, M. Sn menyebutkan ISBI Aceh dalam hal ini berpartisipasi pada kegitan pameran dengan tema besar Rupa Harmoni Berdikari Negeri, mencoba menghadirkan suatu pendekatan konsep local wisdom dengan memilih karya-karya terbaik dari dosen dan mahasiswa, kegiatan ini juga merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Seni Se Indonesia (BKS-PTSI) yang terdiri dari Institu Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, ISBI Bandung, ISBI Tanah Papua, ISI Padangpanjang, ISI Yogyakarta, ISI Denpasar, ISI Surakarta, Institut Kesenian Jakarta dan Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta (STKW). Kegiatan ini dilakukan Dua kali dalam satu tahun, dalam rangka memperingati hari kebangkitan Nasional yang ke- 116.

Kegiatan ini bertujuan untuk membawa ISBI Aceh dalam posisi sebagai lembaga Perguruan Tinggi dibawah Kementerian Kebudayaan Riset dan Teknologi memiliki peran fundamental dalam posisi merawat, menjaga dan meramu keilmuan yang terkonsentrasi pada nilai budaya lokal. Pameran ini juga menjadi tolak ukur bagi mahasiswa dalam melihat sejauh mana kemampuan mahasiswa dalam mengembangkan keilmuan yang sudah didapat selama dalam perkuliahan.

Rektor ISBI Aceh Prof. Dr Wildan, M.Pd juga menyampaikan kegiatan Pameran Seni yang diberi tema “Rupa Harmoni Berdikari Negeri” ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan dalam mendorong sinergi antara Perguruan Tinggi Seni, Pemerintah, dan Masyarakat dalam memajukan seni budaya Indonesia. Melalui aktivitas pameran Bersama ini diharapkan menjadi acuan perguruan tinggi dalam mengembangkan tingkat keberhasilan pendidikan baik bagi mahasiswa maupun dosen disetiap perguruan tinggi seni se-Indonesia.

The post ISBI Aceh Kirimkan Puluhan Karya Seni Ikuti Pameran“Rupa Harmoni Berdikari Negeri” di Gedung D Kemendikbudristek RI Jakarta appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Perkuat Program Studi Desain Interior, ISBI Aceh teken MOU dengan HDII Aceh dan IAI Aceh https://isbiaceh.ac.id/perkuat-program-studi-desain-interior-isbi-aceh-teken-mou-dengan-hdii-aceh-dan-iai-aceh/ Fri, 10 May 2024 07:49:31 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=16864 KOTA JANTHO, isbiaceh.ac.id – Institut Seni Budaya Indonesia Aceh (ISBI Aceh) menandatangani dua nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MOU) dengan dua mitra yaitu Himpunan Desainer Interior Indonesia Aceh (HDII Aceh) dan Ikatan Arsitek Indonesia Aceh (IAI Aceh). Kedua MOU tersebut bertujuan untuk meningkatkan Kerjasama dalam bidang Pendidikan Desain Interior, khususnya dalam rangka memperkuat Program… Read More »Perkuat Program Studi Desain Interior, ISBI Aceh teken MOU dengan HDII Aceh dan IAI Aceh

The post Perkuat Program Studi Desain Interior, ISBI Aceh teken MOU dengan HDII Aceh dan IAI Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
KOTA JANTHO, isbiaceh.ac.id – Institut Seni Budaya Indonesia Aceh (ISBI Aceh) menandatangani dua nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MOU) dengan dua mitra yaitu Himpunan Desainer Interior Indonesia Aceh (HDII Aceh) dan Ikatan Arsitek Indonesia Aceh (IAI Aceh). Kedua MOU tersebut bertujuan untuk meningkatkan Kerjasama dalam bidang Pendidikan Desain Interior, khususnya dalam rangka memperkuat Program Studi Desain Interior ISBI Aceh.

Rektor ISBI Aceh, Prof. Dr. Wildan, M.Pd, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua HDII Aceh, Hardianto Zainal, ST.,MT, HDII, dan Ketua IAI Aceh, Ar. Said Husain, ST, M.Ars, IAI, yang telah berkenan menjadikan Prodi Desain Interior ISBI Aceh sebagai mitra untuk meningkatkan implementasi pengabdian masyarakat dan kegiatan penunjang lainnya.

“Kedepannya, kita sangat berharap dengan adanya MOU ini, semakin banyak lagi Kerjasama antara ISBI Aceh dengan HDII Aceh maupun IAI Aceh, misalnya dengan pelaksanaan magang mahasiswa, kegiatan organisasi profesi yang melibatkan dosen ISBI Aceh, serta program praktisi mengajar” ungkap Prof. Wildan.

Sebelum penandatanganan MOU ini, Program Studi Desain Interior ISBI Aceh telah banyak bekerjasama dengan HDII Aceh maupun IAI Aceh. “Himpunan Desainer Interior Indonesia Aceh telah membantu dalam memberi masukan dan perumusan awal pembentukan Program Studi Desain Interior ISBI Aceh” ujar Koordinator Prodi Desain Interior ISBI Aceh, Muhammad Naufal Fadhil, S.Ars., M. Arch. Begitu pula dengan IAI Aceh, sebelumnya dosen-dosen di Prodi Desain Interior juga sering berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan IAI Aceh.

Penandatanganan MOU ini dilakukan secara langsung di Ruang Rektor ISBI Aceh pada 8 Mei 2024. Turut hadir dalam penandatangann ini Wakil Rektor bidang Akademik ISBI Aceh, Dr. Ratri Candrasari, M. Pd, Koordinator Prodi Desain Interior, dan Wakil Ketua HDII, Zulfikar Taqiuddin, S.Sn, M.T. MOU ini mencakup berbagai bidang Kerjasama, diantaranya Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, Program Kolaborasi Pendidikan Tinggi dengan Industri Desain Interior dan Arsitektur, Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia, serta Kerjasama relevan lainnya.[*]

The post Perkuat Program Studi Desain Interior, ISBI Aceh teken MOU dengan HDII Aceh dan IAI Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Rektor ISBI Aceh Dukung Penuh DKA Aceh Besar Tampilkan Bakat Seni dan Budaya https://isbiaceh.ac.id/rektor-isbi-aceh-dukung-penuh-dka-aceh-besar-tampilkan-bakat-seni-dan-budaya/ Thu, 09 May 2024 06:00:42 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=16825 KOTA JANTHO, isbiaceh.ac.id – Rektor Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, Prof Dr. Wildan MPd, dengan tulus memberikan dukungan penuh terhadap langkah Dewan Kesenian Aceh (DKA) Kabupaten Aceh Besar dalam menampilkan bakat-bakat unggul dari binaannya, yang turut didukung oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Aceh Besar, Selasa, 7 Mei 2024. Prof. Wildan mengungkapkan harapannya… Read More »Rektor ISBI Aceh Dukung Penuh DKA Aceh Besar Tampilkan Bakat Seni dan Budaya

The post Rektor ISBI Aceh Dukung Penuh DKA Aceh Besar Tampilkan Bakat Seni dan Budaya appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
KOTA JANTHO, isbiaceh.ac.id – Rektor Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, Prof Dr. Wildan MPd, dengan tulus memberikan dukungan penuh terhadap langkah Dewan Kesenian Aceh (DKA) Kabupaten Aceh Besar dalam menampilkan bakat-bakat unggul dari binaannya, yang turut didukung oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Aceh Besar, Selasa, 7 Mei 2024.

Prof. Wildan mengungkapkan harapannya bahwa kegiatan ini akan menjadi wujud nyata dari identitas DKA sebagai mitra penting bagi berbagai pemangku kepentingan, terutama ISBI Aceh.

Wildan juga memberikan apresiasi kepada Ketua DKA Aceh Besar, Mariadi ST MM, atas perannya yang signifikan dalam mendukung suksesnya Kongres Peradaban Aceh II.

Saya sangat mengapresiasi upaya dari Ketua DKA Aceh Besar, Mariadi ST MM, serta seluruh pengurus DKA yang telah berperan serta aktif dalam memajukan kesenian di Aceh Besar,” ujar Prof. Wildan.

Sekretaris DKA Aceh Besar, Abrar SPd menyatakan kesiapannya untuk terus berkolaborasi dengan berbagai pihak demi kemajuan seni dan budaya di wilayah Aceh Besar.

“DKA bersama Disdikbud telah hadir dan turut terlibat dalam berbagai acara seni dan budaya di Aceh Besar, dan kami siap untuk terus berkontribusi dalam upaya memajukan bidang kesenian di daerah ini,” ungkap Abrar.

Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat jaringan kerjasama antara institusi seni dan budaya, serta pemerintah daerah, untuk memastikan terciptanya lingkungan yang kondusif bagi perkembangan bakat-bakat unggul di bidang seni dan budaya, serta meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap kekayaan budaya yang dimiliki oleh Aceh Besar.[*]

The post Rektor ISBI Aceh Dukung Penuh DKA Aceh Besar Tampilkan Bakat Seni dan Budaya appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Dua Tokoh Singkil Membingkai Peradaban yang Bersyariah https://isbiaceh.ac.id/dua-tokoh-singkil-membingkai-peradaban-yang-bersyariah/ Tue, 07 May 2024 07:24:17 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=16800 SADRI ONDANG JAYA, S.Pd., Koordinator Forum Aceh Menulis (FAMe) Chapter Aceh Singkil, melaporkan dari Singkil Alhamdulillah, dua pekan lalu saya mendapat undangan tertulis dari Prof Dr Wildan MPd, Rektor Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh. Di undangan itu saya diajak untuk ikut menjadi peserta Kongres Peradaban Aceh (KPA) II yang di dalamnya ada kegiatan pengiring,… Read More »Dua Tokoh Singkil Membingkai Peradaban yang Bersyariah

The post Dua Tokoh Singkil Membingkai Peradaban yang Bersyariah appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
SADRI ONDANG JAYA, S.Pd., Koordinator Forum Aceh Menulis (FAMe) Chapter Aceh Singkil, melaporkan dari Singkil

Alhamdulillah, dua pekan lalu saya mendapat undangan tertulis dari Prof Dr Wildan MPd, Rektor Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh. Di undangan itu saya diajak untuk ikut menjadi peserta Kongres Peradaban Aceh (KPA) II yang di dalamnya ada kegiatan pengiring, seperti seminar internasional, workshop, pertunjukan seni budaya, kemah seniman, dan pameran produk seni.

Perhelatan budaya yang rencananya dihadiri ratusan peserta dari berbagai daerah di Indonesia, bahkan dari luar negeri itu, diselenggarakan pada 6-7 Mei 2024 di Kampus ISBI, Jantho, Aceh Besar.

Menariknya, saya diundang ke kongres, bukan karena profesi saya seorang guru, melainkan, menurut panitia, sebagaimana yang tertera dalam surat, karena saya budayawan dan penulis.

Acara-acara yang tertera di undangan itu, saya nilai, sangat bagus, urgen, dan langka. Narasumbernya pun sangat mumpuni. Pokok bahasan yang bakal dipaparkan pun sangat relevan dengan situasi kekinian. Apalagi yang mengundang saya orang yang kedudukannya tertinggi di ISBI Aceh dan pernah menjadi senior dan guru saya di FKIP Universitas Syiah Kuala (USK) Darussalam, Banda Aceh.

Ditambah lagi,  kapasitas yang disematkan pada saya sangat keren, “budayaan dan penulis”, maka tanpa tedeng aling-aling, apalagi komplain, saya terima saja undangan itu. Lalu, saya mendaftarkan diri dan bertekad untuk ikut kegiatan tersebut.

Setelah saya mendaftar dan identitas saya diregistrasi, saya merenung, dengan kapasitas saya dan dikaitkan dengan keadaan kondisi sekarang, saya harus bisa berkontribusi dan turut urun rembuk dalam KPA kali kedua ini.

Turut urun rembuk, tentunya yang paling efektif sekarang, menurut saya, salah satunya adalah melalui tulisan, di samping melalui dialog-dialog dalam kongres dan seminar nantinya.

Sebagai permulaan, saya membuat tulisan singkat ini. Dahulu, dahulu sekali, tepatnya pada abad ke-16 dan ke-17, di Singkil lahir dua orang pria, tentu bukan sekaligus. Oleh orang tuanya, diberi nama Hamzah Fansuri dan Abdurrauf As-Singkili.

Keduanya pun menjadi guru, ulama tersohor,  penulis, pujangga, dan terus berkiprah dalam khazanah ilmu pengetahuan plus kecendekiawan serta menjadi ‘dedengkot’ di Kerajaan Aceh Darussalam. Sejak masa Sultan Iskandar Muda dan Sultanah Sri Shafiatuddin hingga Sultanah Kemalat Syah. Syekh Hamzah Fansuri dan Sayekh Abdurrauf As-Singkili, sangat aktif dan produktif menyebarkan ilmu dan melakukan pembejaran melalui dayah-dayah dan majelis-majelis ilmu kepada jemaah dan murid-muridnya. Kemudian murid-muridnya itu menjadi ulama hebat dan berkaliber yang menyebar ke penjuru Nusantara.

Sebut saja di antaranya, Syamsuddin As-Sumatrani (murid Syekh Hamzah Fansuri). Syekh Burhanuddin dari Ulakan Minangkabau, Sumatera Barat, Abdul Muhyi di Jawa Barat, Abdul Malik bin Abdullah dari Terengganu, dan Daud Ibnu Rumi keturunan Turki (murid Syekh Abdurrauf As-Singkili).

Tidak itu saja, ilmu yang dimiliki keduanya, ditorehkan pada risalah dan kitab-kitab berbahasa Melayu bergenre sastra, syair, dan prosa. Yang kemudian, setelah diimplementasikan, ikut mewarnai kehidupan pemerintahan, bernegara, sosial, dan kemasyarakatan. Bahkan, mewarnai  peradaban Aceh.

Bisa kita katakan, atas peran signifikan Syekh Hamzah Fansuri dan Syekh Abdurrauf As-Singkil, bersama ulama lain dan petinggi kerajaan yang tangguh, kreatif, inovatif, dan ditopang oleh elemen masyarakat lainnya, peradaban Aceh tertata dengan baik, maju, dan bermartabat dalam bingkai syariat Islam yang kental.

Sebagai bukti, ada “hadih maja” yang sangat populer dan  fenomenal di Aceh berbunyi: Adat bak Poteumeureuhom, hukum bak Syiah Kuala, qanun bak Putroe Phang, reusam bak Lakseumana. Hukom ngon adat, lagee zat ngon sifeut.

Sehingga ketika itu, tak pelak lagi, Kerajaan Aceh Darussalam, menjadi kerajaan terhebat di dunia. Aceh  menjadi negeri yang aman, damai, dan sejahtera. Dengan kata lain, negeri baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. Bahkan, Aceh Darussalam menjadi pusat tamadun di Nusantara.

Di samping itu, Kerajaan Aceh Darussalam menjadi panutan bagi negara-negara lain sebagai kerajaan yang berhasil merekonsiliasi konflik atau pertentangan yang sebelumnya tak kunjung terselesaikan, yaitu antara Syekh Hamzah Fansuri dengan Syekh Nuruddin Ar-Raniry tentang paham Wahdatul Wujud. Termasuk pula perbedaan pendapat ulama tentang boleh tidaknya perempuan menjadi raja (sultanah).

Kemudian, kedua ulama itu merupakan pembawa dan pengembang dan terus-menerus melakukan gerakan pembaruan neosufisme sehingga ajaran-ajaran keduanya menjadi sangat dominan masyhur dalam penghayatan agama dalam Kerajaan Aceh Darussalam.

Nah, dalam Kongres Peradaban Aceh II yang berlangsung di ISBI yang panelisnya Wali Nanggroe Aceh, Paduka YM Malik Mahmud Al-Haythar, Ketua Umum PP Diaspora Global Aceh, Dr Ir Mustafa Abubakar MSi, Setdakab Provinsi Aceh, Azwardi, Pangdam IM Aceh, Nico Fahriza, dan Rektor ISBI Prof Wildan, agaknya perlu kita kilas balik (direkonstruksi) pemikiran dan kiprah serta tatanan peradaban yang telah diimplementasikan atau ditorehkan oleh  kedua ulama Syekh Hamzah Fansuri dan Syekh Abdurrauf As-Singkili bersama ulama lainnya semasa Kerajaan Aceh Darussalam.

Kemudian, semua itu dijadikan sebagai spirit untuk membangun peradaban Aceh baru. Paling tidak, sebagai opsi alternatif untuk memperkuat spiritualisme dalam rangka mengadang peradaban  moderrnisme berbasis rasionalisme dan materialisme yang dikembangkan negara-negara Eropa. Dalam artian, Pemerintah Aceh sekarang, harus menguatkan kembali peradaban Aceh Darussalam dan menyesuaikannya dengan situasi kekinian. Sebab, Aceh adalah bangsa yang sangat besar. Bukan saja dilihat secara  fisik, tetapi dari makna kebesaran itu sendiri, seperti sejarahnya, etos juang, militansi, heroisme, dan peradaban masa lalunya.

Kebesaran Aceh ini, bisa tercapai dengan tatanan peradaban yang tinggi dan bermartabat yang dibingkai syariat Islam. Tanpa itu, Aceh sulit maju dan berkembang.

 

The post Dua Tokoh Singkil Membingkai Peradaban yang Bersyariah appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Rektor ISBI Aceh, USK, UTU Bersama 14 Rektor Lainnya Berangkat ke Korea Selatan, Ini Agendanya https://isbiaceh.ac.id/rektor-isbi-aceh-usk-utu-bersama-14-rektor-lainnya-berangkat-ke-korea-selatan-ini-agendanya/ Wed, 24 Apr 2024 08:43:23 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=16680 JAKARTA, isbiaceh.ac.id – Rektor Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh Prof Dr Wildan, MPd, Rektor Universitas Syiah Kuala (USK), Rektor Universitas Teuku Umar (UTU) bersama 14 rektor perguruan tinggi lainnya terbang ke Korea Selatan, Minggu (21/4/2024). Ke-17 rektor tersebut mengikuti Program Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PKKPT) tahun 2024. Program ini berlangsung sampai 28 April 2024. Para rektor yang ikut program… Read More »Rektor ISBI Aceh, USK, UTU Bersama 14 Rektor Lainnya Berangkat ke Korea Selatan, Ini Agendanya

The post Rektor ISBI Aceh, USK, UTU Bersama 14 Rektor Lainnya Berangkat ke Korea Selatan, Ini Agendanya appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
JAKARTA, isbiaceh.ac.id – Rektor Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh Prof Dr Wildan, MPd, Rektor Universitas Syiah Kuala (USK), Rektor Universitas Teuku Umar (UTU) bersama 14 rektor perguruan tinggi lainnya terbang ke Korea Selatan, Minggu (21/4/2024).

Ke-17 rektor tersebut mengikuti Program Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PKKPT) tahun 2024.

Program ini berlangsung sampai 28 April 2024.

Para rektor yang ikut program ini adalah Prof. Dr. Ir. Marwan (Universitas Syah Kuala), Prof. Dr. Ir. H. Fatah Sulaiman, ST., MT (Universitas Sultan Ageng Tirtayasa), Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM (Universitas Lampung), Prof. Dr. Ir. Oktovian Berty Alexander Sompie, M.Eng IPU (Universitas Sam Ratulangi).

Kemudian, Prof. Dr. Ir. Salampak Dohong, M.S. (Universitas Palangka Raya), Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha (Institut Teknologi Sumatera), Prof. Dr.rer.nat. Agus Rubiyanto, M.Eng.Sc. (Institut Teknologi Kalimantan), Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si. (Universitas Tidar).

Selanjutnya, Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si. (Universitas Sumatera Utara), Dr. H. Nur Ihsan HL., M.Hum (Universitas Sembilanbelas November Kolaka), Dr. Febri Yulika, S.Ag., M.Hum. (Institut Seni Indonesia Padang Panjang).

Terus, Prof. Dr. Baharuddin S.T., M.Pd. (Universitas Negeri Medan), Dr. Efa Yonnedi, SE. MPPM, Akt, CA, CRGP (Universitas Andalas).

Dr. Anter Venus, MA, Comm (Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta), Prof. Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si. (Universitas Teuku Umar), Prof. Dr. Wildan, M.Pd. (Institut Seni Budaya Indonesia Aceh), dan Dr. Irwandi, M.Sn. (Institut Seni Indonesia Yogyakarta).

Rektor ISBI Aceh, Prof Wildan mengatakan, program ini dalam upaya mendorong reputasi PTN menuju tingkat dunia.

Para pemimpin perguruan tinggi ini menjalani pelatihan Enterpreuneur Leadership Training selama 7 hari di Seoul National University (SNU) Korea Selatan.

PKKPT menjadi momen perdana yang diadakan dengan tujuan memperkuat kapasitas kepemimpinan rektor melalui pendekatan yang berkelanjutan terhadap good corporate governance, pembelajaran, penelitian, kontribusi pada masyarakat, serta kolaborasi dengan para pemangku kepentingan.

“Di selama di Soul kita juga mengunjungi SAMSUNG, perusahaan elektronik raksasa yang sangat maju dan berkembang pesat,” kata Prof Wildan. (*)

The post Rektor ISBI Aceh, USK, UTU Bersama 14 Rektor Lainnya Berangkat ke Korea Selatan, Ini Agendanya appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Ahmad Frahan Hamid Sebut Kongres Peradaban Aceh Dorong Perkembangan Jantho https://isbiaceh.ac.id/ahmad-frahan-hamid-sebut-kongres-peradaban-aceh-dorong-perkembangan-jantho/ Wed, 24 Apr 2024 08:39:23 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=16677 JAKARTA, isbiaceh.ac.id – Penyelenggaraan Kongres Peradaban Aceh ke-2 di Jantho Aceh Besar 6-8 Mei 2024 akan ikut mendorong perkembangan Jantho ke arah yang lebih maju. Diperkirakan selama penyelenggaraan Kongres, Jantho akan dihadiri 2000 lebih peserta. Hal ini disampaiakan Ketua Pengarah Kongres Dr Ahmad Farhan Hamid, MS di Jakarta. Farhan Hamid yang menjabat Wakil Ketua MPR RI 2009-2014 memberi apresiasi kepada Rektor dan jajaran ISBI… Read More »Ahmad Frahan Hamid Sebut Kongres Peradaban Aceh Dorong Perkembangan Jantho

The post Ahmad Frahan Hamid Sebut Kongres Peradaban Aceh Dorong Perkembangan Jantho appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
JAKARTA, isbiaceh.ac.id – Penyelenggaraan Kongres Peradaban Aceh ke-2 di Jantho Aceh Besar 6-8 Mei 2024 akan ikut mendorong perkembangan Jantho ke arah yang lebih maju. Diperkirakan selama penyelenggaraan Kongres, Jantho akan dihadiri 2000 lebih peserta.

Hal ini disampaiakan Ketua Pengarah Kongres Dr Ahmad Farhan Hamid, MS di Jakarta.

Farhan Hamid yang menjabat Wakil Ketua MPR RI 2009-2014 memberi apresiasi kepada Rektor dan jajaran ISBI Aceh yang menjadi tuan rumah sekaligus penyelenggara Kongres Peradaban Aceh ke-2.

“Bagi Jantho akan banyak perubahan sebagai dampak langsung dari Kongres ini,” kata Farhan Hamid.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar sebelumnya telah menyatakan dukungan dan kerjasamanya dalam penyelenggaraan Kongres bersama ISBI Aceh.

Ahmad Farhan Hamid berharap Kongres bisa terus berlangsung setiap dua tahun oleh ISBI Aceh.

Kongres digagas Diaspora Aceh Jakarta dan diselenggarakan pertama kali.pada 2015 di Gedung AAC Dayan Dawood Darussalam Banda Aceh. Kebetulan Kongres dibuka oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies R Baswedan.

Kongres pertama bertema Penguatan Bahasa-Bahasa Lokal di Aceh, dan berhasil melahirkan buku “Ejaan Bahasa Aceh,” yang akan diluncurkan pada Kongres ke-2 ini.

Rektor ISBI Prof Wildan MPd mengatakan sebagai bagian dari tindak lanjut hasil Kongres pertama, ISBI Aceh melahirkan Program Studi Bahasa Aceh.

Kongres kali ini bertema “Pemberkasaan Seni Budaya Aceh di Era Kecerdasan Buatan.” (*)

The post Ahmad Frahan Hamid Sebut Kongres Peradaban Aceh Dorong Perkembangan Jantho appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>