budaya Archives - Institut Seni Budaya Indonesia Aceh https://isbiaceh.ac.id/tag/budaya/ Selamat Datang di Institut Seni Budaya Indonesia Aceh - isbiaceh.ac.id Fri, 10 May 2024 07:57:34 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.4.5 https://isbiaceh.ac.id/wp-content/uploads/2021/05/Institut_Seni_Budaya_Indonesia_Aceh-50x50.png budaya Archives - Institut Seni Budaya Indonesia Aceh https://isbiaceh.ac.id/tag/budaya/ 32 32 Ratusan Peserta Ramaikan Seminar dan Workshop Prodi Desain Interior ISBI Aceh dalam Rangka Kongres Peradaban Aceh https://isbiaceh.ac.id/ratusan-peserta-ramaikan-seminar-dan-workshop-prodi-desain-interior-isbi-aceh-dalam-rangka-kongres-peradaban-aceh/ Fri, 10 May 2024 07:57:34 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=16870 KOTA JANTHO, isbiaceh.ac.id –  Program Studi Desain Interior ISBI Aceh mengadakan seminar dan workshop yang berjudul “Merancang Ruang dengan Aroma Sejarah: Workshop Desain Interior yang Terinspirasi oleh Jalur Rempah”, Rabu 8 Mai 2024 di Auditorium utama Institut Seni Budaya Indonesia Aceh. Berbeda dari kegiatan sebelumnya, kegiatan ini mengundang pembicara dari organisasi di bidang Desain Interior… Read More »Ratusan Peserta Ramaikan Seminar dan Workshop Prodi Desain Interior ISBI Aceh dalam Rangka Kongres Peradaban Aceh

The post Ratusan Peserta Ramaikan Seminar dan Workshop Prodi Desain Interior ISBI Aceh dalam Rangka Kongres Peradaban Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
KOTA JANTHO, isbiaceh.ac.id –  Program Studi Desain Interior ISBI Aceh mengadakan seminar dan workshop yang berjudul “Merancang Ruang dengan Aroma Sejarah: Workshop Desain Interior yang Terinspirasi oleh Jalur Rempah”, Rabu 8 Mai 2024 di Auditorium utama Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

Berbeda dari kegiatan sebelumnya, kegiatan ini mengundang pembicara dari organisasi di bidang Desain Interior dan Arsitektur di Aceh. Pembicara pada seminar dan workshop tersebut adalah Zulfikar Taqiuddin, S.Sn, M.T, Dosen Senior Prodi Arsitektur Universitas Syiah Kuala yang juga merupakan Wakil Ketua Himpunan Desainer Interior Indonesia Aceh (HDII Aceh), Hardianto Zainal, ST.,MT, HDII, ketua HDII Aceh, serta Ar. Said Husain, ST, M.Ars, IAI, ketua Ikatan Arsitek Indonesia Aceh (IAI Aceh).

Seminar dan Workshop Desain Interior ISBI Aceh kali ini juga merupakan rangkaian Kongres Peradaban Aceh II yang diadakan oleh ISBI Aceh. Acara dibuka langsung oleh Rektor ISBI Aceh, Prof. Dr. Wildan, M.Pd. Dalam sambutannya, Prof Wildan mendukung kegiatan-kegiatan Prodi Desain Interior ISBI Aceh yang selalu disambut baik oleh publik. Kedepannya Prodi Desain Interior sangat berpotensi menjadi Prodi Unggulan ISBI Aceh, dengan melihat peningkatan pendaftaran mahasiswa baru yang cukup signifikan.

Koordinator Prodi Desain Interior, Muhammad Naufal Fadhil, S.Ars., M.Arch dalam sambutannya menjelaskan bahwa Prodi Desain Interior ISBI Aceh, dalam usianya yang masih muda, telah memperoleh akreditasi Baik oleh BAN-PT (SK No. 95/SK/BAN-PT/Ak.P/S/I/2024). Selain itu, Prodi Desain Interior ISBI Aceh merupakan satu-satunya prodi Desain Interior di Aceh, dan berada di Perguruan Tinggi Negeri Seni Budaya satu-satunya di Aceh. Saat ini, Prodi Desain Interior ISBI Aceh diampu oleh dosen-dosen lulusan kampus bereputasi, baik dari dalam maupun luar negeri.

Seminar dan Workshop Desain Interior ISBI Aceh kali ini berhasil mendatangkan ratusan peserta. Panitia mencatat bahwa sekitar 170 peserta ikut meramaikan seminar dan workshop ini. Sebagian besar peserta merupakan siswa-siswi dan guru Sekolah Menengah Atas di Kota Jantho, Kabupaten Aceh Besar dan Kota Banda Aceh. Turut hadir dalam seminar dan workshop: Dosen-dosen senior dari Jurusan Arsitektur dan Perencanaan Universitas Syiah Kuala, Prodi Arsitektur UIN Ar-Raniry, Mahasiswa dari kedua Institutsi, Anggota organisasi HDII Aceh, IAI Aceh, serta kalangan umum yang merupakan praktisi dan akademisi di bidang Desain Interior dan Arsitektur.

Seminar dan Workshop ini dimulai dengan pembukaan moderator. Selanjutnya Bapak Zulfikar Taqiuddin menerangkan tentang Desain Interior untuk masyarakat luas dan konteks desain interior yang sesuai dengan sejarah maupun jalur rempah.

Bapak Hardianto Zainal dan Bapak Said Husain membagikan pengalaman mereka dalam bidang profesi dan bagaimana keterlibatan praktisi di Aceh dalam menjaga sejarah di jalur rempah. Acara diikuti dengan sesi tanya jawab.

Para peserta sangat antusias menanyakan pertanyaan yang sesuai dengan tema diskusi, maupun pertanyaan-pertanyaan seputar desain interior lainnya. Salah satu peserta ikut berkonsultasi untuk dapat mendesain interior rumah yang nyaman namun dapat menekan biaya pengeluaran.

Pembicara juga terlihat sangat bersemangat memberikan penjelasan terhadap berbagai pertanyaan peserta. Ketiga pembicara setuju dengan peran desainer interior dan arsitek yang saat ini bukan hanya untuk membuatkan desain tapi juga memfasilitasi masyarakat untuk mendesain sesuai dengan kebutuhan dan selera mereka.

Narasumber dan Peserta sangat menyambut positif seminar dan workshop ini. Program Studi Desain Interior, bersama dengan ISBI Aceh terus berkomitmen untuk menyelenggarakan kegiatan Seminar dan Workshop yang terbuka untuk umum. Hal ini dilakukan untuk memperluas informasi tentang ISBI Aceh dan menyebarkan ilmu seni, desain dan budaya secara gratis ke seluruh kalangan.

The post Ratusan Peserta Ramaikan Seminar dan Workshop Prodi Desain Interior ISBI Aceh dalam Rangka Kongres Peradaban Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
ISBI Aceh Gelar Diskusi Terpumpun Revisi Statuta https://isbiaceh.ac.id/11730-2/ Thu, 29 Jun 2023 20:55:33 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=11730 Kota Jantho –  Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh menggelar Fokus Group Discussion (FGD) atau Diskusi Terpumpun untuk merevisi Statuta kampus tersebut, Selasa 27 Juni 2023 di gedung Dekranasda Aceh Besar, Gani Ingin Jaya. Diskusi dan pembahasan usulan revisi statuta ISBI Aceh diikuti Rektor ISBI, Dr Wildan MPd, Dewan Pertimbangan ISBI, Dr Ir Mirza Irwansyah… Read More »ISBI Aceh Gelar Diskusi Terpumpun Revisi Statuta

The post ISBI Aceh Gelar Diskusi Terpumpun Revisi Statuta appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>

Kota Jantho –  Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh menggelar Fokus Group Discussion (FGD) atau Diskusi Terpumpun untuk merevisi Statuta kampus tersebut, Selasa 27 Juni 2023 di gedung Dekranasda Aceh Besar, Gani Ingin Jaya.

Diskusi dan pembahasan usulan revisi statuta ISBI Aceh diikuti Rektor ISBI, Dr Wildan MPd, Dewan Pertimbangan ISBI, Dr Ir Mirza Irwansyah MBA MLA dan Drs H Malik Raden MM, Plt Kadisdikbud Aceh Besar, Agus Jumaidi MPd, wartawan senior Serambi Indonesia, Yarmen Dinamika, Ketua Desainer Indonesia provinsi Aceh, Hardianto ST MT, akademisi USK, Dewan Kesenian Aceh Besar, Seniman, dan yang mewakili alumni.

Rektor ISBI Aceh, Dr Wildan MPd dalam sambutannya menyampaikan FGD dilakukan revisi ad art atau statuta dan sudah mendapatkan restu dari senat.

“Sudah melakukan rapat dengan senat dan FGD bisa dilakukan beberapa kali sesuai kebutuhan, “ujarnya.

“Setelah selesai melakukan FGD ini kami akan mengajukan ke senat kembali baru kemudian baru ke Kementerian, “terang Wildan.

“Mudah-mudahan dengan FGD ini yang menghasilkan pemikiran-pemikiran yang variatif dapat menjadi penyempurnaan revisi statuta ini, “pungkasnya.[*]

The post ISBI Aceh Gelar Diskusi Terpumpun Revisi Statuta appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
ISBI Aceh Meluncurkan Buletin Daweut: Terobosan Baru dalam Mengukir Sejarah Literasi https://isbiaceh.ac.id/isbi-aceh-meluncurkan-buletin-daweut-terobosan-baru-dalam-mengukir-sejarah-literasi/ Thu, 08 Jun 2023 03:00:26 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=11603 ISBI Aceh, sebuah lembaga pendidikan seni dan budaya yang tak kenal lelah, terus menorehkan prestasi gemilang dan mencatat sejarahnya sendiri di tengah-tengah masyarakat. Dalam kurun waktu kurang dari enam bulan kepemimpinan Rektor Dr. Wildan, ISBI Aceh kembali membuat terobosan baru. Pada tanggal 6 Juni 2023, kampus ISBI Aceh resmi meluncurkan Buletin Daweut, sebuah media informasi… Read More »ISBI Aceh Meluncurkan Buletin Daweut: Terobosan Baru dalam Mengukir Sejarah Literasi

The post ISBI Aceh Meluncurkan Buletin Daweut: Terobosan Baru dalam Mengukir Sejarah Literasi appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
ISBI Aceh, sebuah lembaga pendidikan seni dan budaya yang tak kenal lelah, terus menorehkan prestasi gemilang dan mencatat sejarahnya sendiri di tengah-tengah masyarakat.

Dalam kurun waktu kurang dari enam bulan kepemimpinan Rektor Dr. Wildan, ISBI Aceh kembali membuat terobosan baru. Pada tanggal 6 Juni 2023, kampus ISBI Aceh resmi meluncurkan Buletin Daweut, sebuah media informasi yang bertujuan memperluas cakupan literasi.

Pusat Kerjasama, Kehumasan, dan Publikasi Ilmiah ISBI Aceh, yang diwakili oleh Ichsan M.Sn, menjelaskan bahwa peluncuran Buletin Daweut dilakukan pada tanggal 6 Juni dengan sengaja. Hal ini sebagai penghormatan terhadap hari kelahiran Bung Karno, Proklamator Indonesia. Seperti ketika Proklamator menggunakan tinta emasnya untuk menciptakan kemerdekaan, ISBI Aceh juga berupaya menggunakan tinta untuk menghadirkan terobosan baru dalam bentuk media informasi yang mencakup semua aspek.

Daweut, yang artinya “Tinta” dalam bahasa Indonesia, diharapkan akan menjadi semangat untuk terus menciptakan karya-karya yang akan dikenang dan memberikan nilai tambah bagi seni dan budaya Indonesia serta dunia.

Achmad Zaki, Redaktur Buletin Daweut, mengungkapkan bahwa ini adalah tugas yang diemban berdasarkan aspirasi dari pimpinan. Prestasi yang ingin dicapai oleh ISBI Aceh adalah menjadi pelopor dalam dunia seni dan budaya, termasuk dalam bentuk media baca.

Selain itu, tuan rumah Podcast ISBI Aceh juga menambahkan harapannya bahwa kehadiran Buletin Daweut dapat menjadi motivasi bagi semua orang untuk terus menorehkan “tinta” mereka, sehingga dapat mencatat sejarah kecil dan menjadi sumber informasi yang baik dan bijak, terutama dalam melawan penyebaran berita palsu yang semakin meluas.

The post ISBI Aceh Meluncurkan Buletin Daweut: Terobosan Baru dalam Mengukir Sejarah Literasi appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
ISBI Aceh Siap Dukung Kebijakan Pemkab Aceh Besar di Bidang Seni dan Budaya: Membangun Kampung Budaya untuk Peningkatan SDM https://isbiaceh.ac.id/isbi-aceh-siap-dukung-kebijakan-pemkab-aceh-besar-di-bidang-seni-dan-budaya-membangun-kampung-budaya-untuk-peningkatan-sdm/ Mon, 13 Mar 2023 07:19:08 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=11203 Rektor ISBI Aceh, Dr Wildan MPd, telah menyatakan kesiapan lembaganya untuk mendukung kebijakan apapun yang dibuat oleh pemerintah Kabupaten Aceh Besar, terutama di bidang seni dan budaya. Ia menyampaikan pesan tersebut saat menghadiri Musrenbang Kabupaten Aceh Besar, pada hari Senin, 13 Maret 2023 di SKB Kota Jantho. “Semoga dengan semakin banyaknya mahasiswa ISBI tahun ini,… Read More »ISBI Aceh Siap Dukung Kebijakan Pemkab Aceh Besar di Bidang Seni dan Budaya: Membangun Kampung Budaya untuk Peningkatan SDM

The post ISBI Aceh Siap Dukung Kebijakan Pemkab Aceh Besar di Bidang Seni dan Budaya: Membangun Kampung Budaya untuk Peningkatan SDM appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Rektor ISBI Aceh, Dr Wildan MPd, telah menyatakan kesiapan lembaganya untuk mendukung kebijakan apapun yang dibuat oleh pemerintah Kabupaten Aceh Besar, terutama di bidang seni dan budaya. Ia menyampaikan pesan tersebut saat menghadiri Musrenbang Kabupaten Aceh Besar, pada hari Senin, 13 Maret 2023 di SKB Kota Jantho.

“Semoga dengan semakin banyaknya mahasiswa ISBI tahun ini, akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Jantho dan meningkatkan SDM di Kabupaten Aceh Besar,” tambahnya.

Wildan juga menyebutkan bahwa ISBI akan membangun Kampung Budaya di Aceh Besar, yang sejalan dengan pembangunan Kota Jantho yang bertekad untuk meningkatkan SDM. Hal ini dikarenakan keberadaan Kampung Budaya dianggap memberikan ruang bagi pertumbuhan karakter anak bangsa seiring dengan budaya yang maju.

Musrenbang Pemkab Aceh Besar diresmikan oleh Pj Bupati Aceh Besar yang didampingi oleh Ketua DPRK Kabupaten Aceh, Iskandar Ali SPd MSi. Acara ini mengusung tema meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk mendukung penyelenggaraan pemilu serentak dan peningkatan syariat Islam.

Sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi Negeri Seni di Aceh yang berpusat di Kota Jantho Kabupaten Aceh Besar, keberadaan ISBI Aceh tentu akan selalu bersinergi dalam membangun Aceh Besar yang lebih baik.

The post ISBI Aceh Siap Dukung Kebijakan Pemkab Aceh Besar di Bidang Seni dan Budaya: Membangun Kampung Budaya untuk Peningkatan SDM appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
ISBI Aceh Akan Membangun Kampung Budaya di Jantho untuk Mewarnai Kehidupan Budaya di Aceh https://isbiaceh.ac.id/isbi-aceh-akan-membangun-kampung-budaya-di-jantho-untuk-mewarnai-kehidupan-budaya-di-aceh/ Fri, 03 Mar 2023 04:33:26 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=11168 Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) – Aceh, di bawah kepemimpinan Dr Wildan, M.Pd, berencana membangun kampung budaya di Jantho. Rencana ini diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan seni dan budaya yang mempertemukan seluruh kampung etnik yang ada di Aceh, termasuk kampung Gayo, kampung Alas, Kampung Aceh, dan lain sebagainya. Dr Wildan berharap pembangunan kampung budaya ini… Read More »ISBI Aceh Akan Membangun Kampung Budaya di Jantho untuk Mewarnai Kehidupan Budaya di Aceh

The post ISBI Aceh Akan Membangun Kampung Budaya di Jantho untuk Mewarnai Kehidupan Budaya di Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) – Aceh, di bawah kepemimpinan Dr Wildan, M.Pd, berencana membangun kampung budaya di Jantho. Rencana ini diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan seni dan budaya yang mempertemukan seluruh kampung etnik yang ada di Aceh, termasuk kampung Gayo, kampung Alas, Kampung Aceh, dan lain sebagainya.

Dr Wildan berharap pembangunan kampung budaya ini akan menjadi warna baru bagi kehidupan budaya di Jantho dan seluruh wilayah Aceh. Dalam sebuah diskusi yang dihadiri oleh seniman, tokoh masyarakat, akademisi, dan staf administratif, Dr Wildan menyampaikan harapannya agar pembangunan kampung budaya ini dapat terlaksana dengan dukungan dari masyarakat.

Keberadaan ISBI di Jantho telah memberikan dampak positif bagi perkembangan kota tersebut. Kampus ini telah menarik banyak mahasiswa dari berbagai daerah di Aceh, yang akan menjadi generasi penerus berkualitas dalam seni dan budaya. ISBI juga memiliki tenaga pengajar yang berasal dari dalam dan luar daerah, yang bersatu di Jantho membangun perguruan tinggi seni yang berkualitas. Hingga saat ini, ISBI Aceh memiliki sekitar 300 mahasiswa dan didukung oleh 70 tenaga pengajar.

Pembangunan kampung budaya di Jantho ini dapat menjadi sebuah wadah bagi para mahasiswa dan tenaga pengajar ISBI Aceh untuk mengembangkan kreativitas dan bakat mereka dalam bidang seni dan budaya. Selain itu, masyarakat sekitar juga akan dapat menikmati hasil karya seni dan budaya yang dihasilkan oleh para mahasiswa dan tenaga pengajar ISBI Aceh.

Sebagai sebuah institut seni budaya, ISBI Aceh bertanggung jawab dalam mempromosikan dan melestarikan seni dan budaya di Aceh. Dengan adanya kampung budaya di Jantho, diharapkan dapat menjadi sebuah ajang untuk memperkenalkan keanekaragaman seni dan budaya yang ada di Aceh kepada masyarakat, khususnya generasi muda.

Selain itu, pembangunan kampung budaya di Jantho juga dapat menjadi sebuah daya tarik wisata budaya di Aceh. Masyarakat dari luar Aceh dapat berkunjung ke kampung budaya ini untuk menikmati keindahan seni dan budaya yang ada di Aceh. Hal ini dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah, terutama dalam bidang pariwisata.

Dalam rangka mewujudkan rencana pembangunan kampung budaya di Jantho ini, ISBI Aceh akan membutuhkan dukungan dari masyarakat, pemerintah, dan berbagai pihak terkait. Diharapkan pembangunan kampung budaya ini dapat segera terwujud dan menjadi sebuah sarana yang berarti bagi masyarakat Aceh dalam melestarikan dan mempromosikan seni dan budaya di daerah tersebut.

The post ISBI Aceh Akan Membangun Kampung Budaya di Jantho untuk Mewarnai Kehidupan Budaya di Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Membangun Minat Kuratorial di Tengah Krisis Kurator Museum: Kuliah Lapangan Mahasiswa Kriya Seni di Museum Kota Juang, Aceh https://isbiaceh.ac.id/membangun-minat-kuratorial-di-tengah-krisis-kurator-museum-kuliah-lapangan-mahasiswa-kriya-seni-di-museum-kota-juang-aceh/ Wed, 14 Sep 2022 13:16:22 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=11162 Sejumlah mahasiswa Program Studi Kriya Seni dari Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh melakukan kuliah lapangan di Museum Kota Juang, Bireuen-Aceh Jeumpa pada Selasa, 13 September 2022. Kampus seni yang berada di Kota Janto, Aceh Besar melaksanakan kuliah lapangan ini dalam rangka menuntaskan Mata Kuliah Kuratorial anak didiknya yang sudah memasuki semester 7. Acara tersebut… Read More »Membangun Minat Kuratorial di Tengah Krisis Kurator Museum: Kuliah Lapangan Mahasiswa Kriya Seni di Museum Kota Juang, Aceh

The post Membangun Minat Kuratorial di Tengah Krisis Kurator Museum: Kuliah Lapangan Mahasiswa Kriya Seni di Museum Kota Juang, Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Sejumlah mahasiswa Program Studi Kriya Seni dari Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh melakukan kuliah lapangan di Museum Kota Juang, Bireuen-Aceh Jeumpa pada Selasa, 13 September 2022. Kampus seni yang berada di Kota Janto, Aceh Besar melaksanakan kuliah lapangan ini dalam rangka menuntaskan Mata Kuliah Kuratorial anak didiknya yang sudah memasuki semester 7.

Acara tersebut dipandu oleh Nunung Nurjanah, Kepala Sekolah TK IT Kota Juang Bireuen yang merupakan bagian dari Museum Kota Juang. Acara langsung menyuguhkan materi tes praktek langsung menjadi guide dan kurator.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Museum Kota Juang, Ichsan M.Sn menyampaikan pentingnya belajar menjadi kurator karena saat ini kita mengalami krisis kurator museum dan guide. Hal tersebut terjadi karena posisi kurator tidak dianggap prestisius.

Selain itu, peluang menjadi kurator terkesan sulit dan rumit karena aturan sertifikasi yang rumit. Ichsan, yang juga merupakan Dosen Prodi Kriya Seni, Jurusan Seni Rupa dan Desain di Kampus ISBI Aceh, mengharapkan melalui pembelajaran tersebut, minat menjadi kurator dapat tumbuh seiring kebutuhan kurator di museum-museum di Indonesia, khususnya Aceh.

Sartika Sambiring, Dosen Pengampu Mata Kuliah Kurator, dalam sambutannya berharap kehadiran mahasiswa di Museum Kota Juang dapat menjadi ruang istimewa untuk belajar khususnya tentang kurator. Prosesi kuliah lapangan tersebut ditandai dengan tanya jawab dari beberapa mahasiswa terkait kurator museum. Nora Ulva, S. Hum yang ditunjuk Museum Kota Juang sebagai Kurator Museum menjelaskan, museum tidak boleh hanya menjadi tempat wisata, tetapi juga hadir sebagai sarana laboratorium dan lokomotif pembelajaran alternatif tentang sejarah, budaya dan seni.

The post Membangun Minat Kuratorial di Tengah Krisis Kurator Museum: Kuliah Lapangan Mahasiswa Kriya Seni di Museum Kota Juang, Aceh appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
ISBI ACEH tampil pada Dokan Art Festival #4 di desa Budaya Dokan, Kabupaten Karo, Sumut https://isbiaceh.ac.id/isbi-aceh-tampil-pada-dokan-art-festival-4-di-desa-budaya-dokan-kabupaten-karo-sumut/ https://isbiaceh.ac.id/isbi-aceh-tampil-pada-dokan-art-festival-4-di-desa-budaya-dokan-kabupaten-karo-sumut/#respond Fri, 28 May 2021 08:52:25 +0000 https://isbiaceh.ac.id/?p=7955 Mahasiswa Program Studi Seni Tari ISBI Aceh tampil pada acara Dokan Art Festival #4 yang dilaksanakan di desa Budaya Dokan, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, acara yang di usung oleh Rumah Karya Indonesia. Para mahasiswa ISBI Aceh menampilkan pertunjukan seni, yaitu “nge-bene”. Sajian Tim ISBI Aceh ini menampilkan  enam inong Aceh yang berbusana khusus muncul dengan… Read More »ISBI ACEH tampil pada Dokan Art Festival #4 di desa Budaya Dokan, Kabupaten Karo, Sumut

The post ISBI ACEH tampil pada Dokan Art Festival #4 di desa Budaya Dokan, Kabupaten Karo, Sumut appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
Mahasiswa Program Studi Seni Tari ISBI Aceh tampil pada acara Dokan Art Festival #4 yang dilaksanakan di desa Budaya Dokan, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, acara yang di usung oleh Rumah Karya Indonesia. Para mahasiswa ISBI Aceh menampilkan pertunjukan seni, yaitu “nge-bene”. Sajian Tim ISBI Aceh ini menampilkan  enam inong Aceh yang berbusana khusus muncul dengan gerakan dinamis. Karya yang terinspirasi dari suatu kegiatan masyarakat gayo dimana seorang ibu menasehati anaknya yang ingin menikah khusus pada kaum wanita. “Nge-Bene” hadir dalam sebuah bentuk karya tari yang divisualisasikan Ratapan seorang ibu yang telah kehilangan anak yang pergi meninggalkannya untuk melanjutkan kehidupan baru bersama dengan suaminya

Acara yang berlangsung dari tanggal 25-27 mei 2021 ini diikuti oleh berbagai pekerja seni  yang tidak berhenti berkreasi walaupun dimasa pandemi, mereka berinisiatif menggelar pertunjukan dengan protokoler kesehatan (Prokes) yang ketat sesuai anjuran pemerintah.

Pertunjukan diawali dengan sajian kelompok musik De’Tradisi pimpinan Brevin Tarigan. Duduk di teras rumah tradisional Karo Siwaluh Jabu, personel yang dominan pria itu mengiring vokalis Novia Br Karo, Dwi Ginting dan Ogar Nababan, diikuti tarian ISBI Aceh yang menampilkan Opoh Ulen-ulen yang merupakan Motif Kerawang Gayo yang merupakan khas tenunan Gayo. Sajian pemuncak malam itu disampaikan lewat Siberu Dayang. Puluhan penari muda bergabung menerjemahkan tradisi warga agraris tempo dulu dengan balutan busana khas Karo ditingkah suara petikan kecapi Ramanta Sinulingga.

Dalam acara tersebut turut pula dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh dan Rumah Karya Indonesia. Penandatanganan yang di Wakil oleh Rektor Bidang Non Akademik ISBI Aceh, yaitu Ir. Syahrizal. MT di damping oleh Koordinator Umum ISBI Aceh, Almunzir, S.Pd.I., M. Si dan Ketua LPPMPMP ISBI Aceh, Sabri Gusmail, M.Sn.

Wakil oleh Rektor Bidang Non Akademik ISBI Aceh, yaitu Ir. Syahrizal. MT dalam kata sambutannya mengatakan Kegiatan Festival Seni ini haruslah tetap dilakukan walaupun kondisi ditengah pandemi seperti sekarang, Karena berkesenian tidaklah harus bertatap langsung, ide seni bisa dikembangkan dan disalurkan dengan berbagai cara dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan atau dilakukan secara online. Dalam kesempatan tersebut beliau juga menyampaikan ISBI Aceh siap menerima calon mahasiswa yang memiliki jiwa seni untuk mengembangkan bakatnya di ISBI Aceh, karena ISBI Aceh merupakan kampus seni dan memiliki beasiswa bagi calon mahasiswa. Pada acara tersebut turut pula hadir Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting, Kadis Budpar Karo, Munarta, Kades Dokan Martinus Sembiring, pemerintah kabupaten Karo sangat mendukung kegiatan Dokan Art Festival #4 ini.

The post ISBI ACEH tampil pada Dokan Art Festival #4 di desa Budaya Dokan, Kabupaten Karo, Sumut appeared first on Institut Seni Budaya Indonesia Aceh.

]]>
https://isbiaceh.ac.id/isbi-aceh-tampil-pada-dokan-art-festival-4-di-desa-budaya-dokan-kabupaten-karo-sumut/feed/ 0